GUBERNUR Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Ali Mazi, SH., memastikan bahwa, Gedung Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sultra akan rampung di tahun 2022.
Hal itu disampaikan Gubernur Ali Mazi saat bincang bersama Ketua DPD KNPI Sultra, Alvin Aka Wijaya Putra, SH., beserta pengurus KNPI lainya di ruang tunggu VIP Bahteramas Bandara Haluoleo Kendari, Selasa 21 Desember 2021.
Menurut Gubernur Ali Mazi, pembangunan gedung KNPI akan segera dilakukan, jika hasil lelang telah kelar. “Jika sudah dilakukan pelelangan maka akan segera dikerjakan, karena perihal pembangunan gedung itu sudah dianggarkan.”
Proyeksi gedung KNPI sendiri, kata Gubernur Ali Mazi, akan dikerjakan oleh Dinas Cipta Karya, Bina Konstruksi, dan Tata Ruang Provinsi Sulawesi Tenggara selaku dinas teknis. Belum diketahui berapa anggaran yang akan dikucurkan untuk pembangunan gedung kepemudaan itu, namun Gubernur Ali Mazi memastikan bahwa gedung di Jalan Boulevard Kendari tersebut akan dikerjakan hingga tuntas.
“Untuk anggaran memang belum diketahui angkanya, hanya saja pasti akan dibangun hingga selesai dan dapat dipergunakan dengan baik dan benar,” jelas Gubernur Ali Mazi.
Gubernur Ali Mazi membeberkan bahwa pembangunan gedung KNPI paling lama akan memakan waktu antara 6 hingga 12 bulan.
“Paling lama pembangunannya setahun, jadi tahun 2022 mendatang dipastikan sudah rampung semua,” pungkas Gubernur Ali Mazi.
Orang nomor satu di Sultra ini secara tegas mengatakan bahwa Sultra hanya bisa dibangun jika pemudanya bersatu, untuk itu Gubernur Ali Mazi berharap KNPI di Sultra harus satu wadah.
Hal sedemikian, kata Gubernur Ali Mazi, dikarenakan hanya dengan memiliki wadah tunggal maka tugas-tugas organisasi menjadi lancar dan dengan mudah dapat berkolaborasi dengan pemerintah provinsi. “Yang paling penting dari berorganisasi adalah semata-mata untuk belajar, mulai dari belajar bekerja sama hingga belajar mencari sahabat.”
Berorganisasi juga berarti menjalin silaturahmi dan memikirkan kemajuan daerah tercinta, yang harus dibangun bersama-sama para generasi muda dan pemerintah.
Namun, tambah Gubernur Ali Mazi, jika kesadaran akan pentingnya penyatuan itu tidak dimiliki maka cita-cita untuk membangun daerah ini akan sulit diraih.
“Jadi yang terpenting sekarang ini, bagaimana generasi muda ini membangun kesadaran, bahwa untuk membangun daerah ini pemerintah membutuhkan pemuda yang menyatu dan bersatu padu, punya wawasan, serta kecerdasan yang luar biasa,” pungkas Gubernur Ali Mazi.
Pemuda seperti itu, sambung Gubernur Ali Mazi, akan tahu betul dan mengenali bahwa daerah ini dapat dibangun dengan kesadaran penuh sesama generasi bangsa, khususnya anak muda Sulawesi Tenggara. “Sultra ini tidak bisa dibangun sendiri-sendiri, apalagi hanya dengan mencari pengakuan sana-sini.”
Gubernur Ali Mazi mempersilahkan KNPI berjalan dan berkolaborasi dengan pemerintah. Juga menegaskan bahwa setiap kegiatan yang bersifat kepemudaan akan selalu didukung oleh pemerintah. []
Ilham Q. Moehiddin
Juru Bicara Gubernur Sultra
*Foto: JGS/Frans Patadungan © 2021 dan Ari Ardiansyah © 2021