SETELAH MENAPAKI jabatan pimpinan Badan Intelijen Nasional (BIN) Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) selama tiga setengah tahun, akhirnya jenderal militer berbintang satu ini harus berpamitan karena tugas lain di Kantor Pusat BIN. Jabatan sebagai Kepala BIN Daerah Sultra diserahkan kepada Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana.
Secara resmi alih jabatan tersebut dilaksanakan di Kantor Pusat BIN, di Jakarta, Jumat 16 April 2021. Brigjen TNI Aminullah akan mengemban tugas dan jabatan baru sebagai Agen Madya Bidang Ideologi Politik. Namun pisah-sambut antara Brigjen TNI Aminullah dan Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana, dilaksanakan sehari setelahnya, Sabtu 17 April 2021, di Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra).
Gubernur Sultra H. Ali Mazi, SH., berikhtiar mengadakan pisah-sambut Kepala BIN Daerah Sultra di kediaman resminya, sebab selain Kantor Perwakilan BIN Daerah Sultra masih dalam tahap pembenahan, juga sangat besar jasa Brigjen TNI Aminullah selama bertugas di Sultra.
Turut hadir dalam acara ini, Wakil Gubernur Lukman Abunawas, dan Sekda Pemprov Sultra Nur Endang Abbas, Ketua TP-PKK Prov. Sultra Ibu Agista Ariany A.M., dan pimpinan tinggi lembaga di jajaran Forkopimda, antara lain: Kapolda Sultra Irjen Pol. Yan Sultra Indrajaya, Danrem 143/HO Brigjen Jeannie A. Siahaan, Kepala Kejaksaan Tinggi Sultra Sarjono Turin, Kepala Pengadilan Tinggi Sultra Ahmad Setyo Pudjoharsoyo.
Selain itu hadir sejumlah pejabat vertikal militer: Danlanal Kendari Kolonel (P) Andike Sri Mutia, Danlanud HLO Kendari Kolonel (Pnb.) Muzafar. Para pejabat vertikal sipil: Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Silvester Sili Laba, Kepala Badan Narkotika Nasional Prov. Sultra Brigjen Pol. Sabaruddin Ginting, Ketua KPU Prov. Sultra La Ode Abdul Natsir. Hadir pula Wakil Walikota Kendari Siska Karina, Rektor Universitas Halu Oleo Muhammad Zamrun Firihu, dan sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemprov Sultra.
Gubernur Ali Mazi mengungkapkan kesannya selama penugasan Brigjen TNI Aminullah sebagai Kabinda Prov. Sultra. “Brigjen TNI Aminullah adalah jenderal yang sudah saya anggap sebagai sahabat, bahkan saudara sendiri. Semoga di tempat tugas yang baru, Bapak bersama keluarga semakin sukses dan tidak melupakan Sultra. Daerah ini akan merindukan pemikiran jenius seorang Brigjen TNI Aminullah. Kita hanya dipisahkan tugas, namun secara batin kita masih bersama. Saya berharap, suatu saat beliau bisa datang kembali ke Sulawesi Tenggara.”
Disampaikan Gubernur Ali Mazi, bahwa keberadaan BIN Daerah Sultra selalu bersama TNI-Polri dan elemen lainnya, senantiasa hadir membantu pemerintah daerah, sehingga permasalahan yang mungkin terjadi, yang bersifat ancaman potensial dan nyata terhadap kepentingan keamanan dan keselamatan daerah dan bangsa, sejak dini dapat diatasi.
Selain melaksanakan tugas pemerintahan di bidang intelijen, BIN Daerah Sultra juga aktif dalam kegiatan pembinaan dan pemberdayaan masyarakat, sehingga memberi ruang yang cukup bagi pemerintah daerah untuk merespon cepat perkembangan lingkungan strategis dan dinamika kehidupan masyarakat.
Secara faktual, kata Gubernur, pelaksanaan peran dan fungsi BIN Daerah di Sultra selama ini telah berjalan dengan baik dan telah berimplikasi positif pada kelancaran roda pemerintahan dan proses pembangunan di daerah ini.
“Kepada Bapak Brigjen TNI Aminullah, sebagai pribadi dan Gubernur Sulawesi Tenggara, saya ucapkan selamat berpisah untuk sementara, selamat bertugas di tempat baru, dan terimalah permohonan maaf kami yang mendalam, apabila dalam berinteraksi selama ini terdapat hal-hal yang kurang berkenan,” tukas Gubernur Ali Mazi.
Kepada Kabinda Sultra Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana, Gubernur Ali Mazi mengucapkan selamat datang di Bumi Anoa, selamat bertugas, dan berharap agar jalinan kerja sama yang telah terjaga selama ini dapat terpelihara dan kian ditingkatkan.
“Selamat datang Bapak Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana. Selamat bertugas di Sulawesi Tenggara. Kami percaya Bapak mampu mengemban amanah baru di Sultra. Semoga kita semua bisa bersinergi sesuai tugas dan fungsi, khususnya dalam menyukseskan program Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Sultra. Termasuk dalam menyukseskan Agenda Nasional dan Daerah di seluruh wilayah Provinsi Sultra dalam bidang intelejen,” sambut Gubernur Ali Mazi.
Gubernur Ali Mazi juga memperkenalkan kondisi Sultra adalah jazirah yang terdiri atas daratan dan kepulauan, dengan keragaman suku, bahasa, budaya, adat istiadat, serta ragam kuliner tradisionalnya. “Semuanya perlu dikenali untuk memudahkan beradaptasi dengan kondisi wilayah dan karakteristik kehidupan masyarakat Sultra, guna mendukung tercapainya kesuksesan pelaksanaan tugas-tugasnya ke depan.”
Pandemi Covid-19 masih mengintai bangsa Indonesia, termasuk pula Sulawesi Tenggara. Untuk itu pihaknya mengajak seluruh stakeholder membangun sinergitas dalam melawan wabah. “Kita harus terlibat penuh dalam upaya Pemulihan Ekonomi Nasional, demi masyarakat Sultra yang makmur dan sejahtera.” Demikian Gubernur Ali Mazi.
Suasana Harmonis dan Guyub
Brigjen TNI Aminullah juga mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya atas kerja sama yang baik selama ia bertugas. “Selama saya bertugas di Sultra, banyak hal yang telah kita kerjakan, dan semuanya tidak lepas dari kerja sama pemerintah daerah. Saya percaya bahwa Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana mampu memimpin BIN Daerah Sultra,” ujar Brigjen TNI Aminullah.
Dilanjutkan lagi oleh Brigjen TNI Aminullah, bahwa kemudahan dan rasa ayom yang ia rasakan selama bertugas dapat dilanjutkan oleh pejabat baru Kabinda Sultra. “Kami semua selalu merasakan suasana harmonis, guyub, dan mampu berkoordinasi dengan baik. Semoga suasana dan kinerja seperti ini dapat dilanjutkan oleh pimpinan Binda yang baru.”
Brigjen TNI Aminullah harus kembali ke Kantor Pusat BIN di Jakarta, selain mengemban tugas baru, juga sedang mempersiapkan masa purnabaktinya per 1 Juli 2021. Aminullah telah melalui masa tugas sebagai anggota TNI selama kurang lebih 34 tahun, dengan status perwira, dengan pangkat Brigadir Jenderal (jenderal berbintang satu).
Kantor Perwakilan BIN Daerah di Sultra
Sebagai mantan pimpinan BIN Daerah Sultra, Brigjen TNI Aminullah menyampaikan banyak terimakasih atas dukungan Gubernur Ali Mazi dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara kepada lembaganya. Brigjen TNI Aminullah mengaku sangat terkesan dengan langkah tanggap Gubernur Ali Mazi yang mengupayakan pembangunan Kantor Perwakilan BIN Daerah Sultra, yang dirancang modern dan megah.
“Secara khusus saya ucapan terimakasih yang tak terhingga, rasa hormat, dan rasa bangga kepada Bapak Gubernur Ali Mazi yang sangat membantu hadirnya kantor BIN yang representatif, modern, dan megah, untuk kami. Kini BIN Daerah Sultra telah memiliki tempat kerja yang layak,” kata Brigjen TNI Aminullah.
Perlu diketahui, Kantor Perwakilan BIN berlokasi di dua provinsi di Indonesia. Saat ini, selain di Kota Kendari (Prov. Sultra), Kantor Perwakilan BIN Daerah juga ada di Kota Tarakan (Prov. Kaltara).
Dengan mimik lucu, Brigjen TNI Aminullah mengungkapkan, kantor BIN Daerah Sultra itu baru saja rampung, walau peralatan kantornya sedang dalam proses pelengkapan. Sebagai Kabinda Sultra ketika itu, Brigjen TNI Aminullah baru menempati gedung baru berdesain modern dan megah itu selama dua minggu, sebelum pergantian kabinda dilakukan. “Tak apa-apa. Bagi saya, hal ini merupakan kenang-kenangan paling bermakna selaku anggota BIN dan pimpinan BIN daerah,” kisah Brigjen TNI Aminullah disambut tepuk tangah hadirin.
Dikisahkan, bahwa sebelumnya kantor BIN Daerah Sultra sangat sederhana dan tidak representatif. Maka Brigjen TNI Aminullah kemudian mengundang Gubernur Ali Mazi ke kantornya. Melihat kondisi kantor negara itu, tidak disangka, Gubernur Ali Mazi langsung menyatakan komitmennya untuk mendesain dan membangun gedung untuk Kantor Perwakilan BIN Daerah di Sultra, sekaligus pengurusan hibah lahannya.
Kabinda Sultra, Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana
Kepada Gubernur Ali Mazi, jajaran Forkopimda, seluruh intansi Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kab/Kota se-Sultra, serta masyarakat Sultra, Kabinda Prov Sultra Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana, S.Sos., menyampaikan permohonan dukungan dalam menjalankan tugasnya selaku Kabinda.
“Kami berharap Bapak Gubernur Ali Mazi dan seluruh jajaran Forkopimda dan seluruh hadirin, sebagai warga baru, saya memohon dukungan dalam menjalankan amanah ini. Kepala BIN Daerah adalah amanah. Kami tidak apa-apanya jika tidak ada dukungan,” kata Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana.
Sebelum ditugaskan menjabat sebagai Kabinda Prov Sultra, Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana, S.Sos., menjabat sebagai Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) BIN di Jakarta. Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana dan Danrem 143/HO Brigjen TNI Jannie Aldrin Siahaan merupakan lulusan Akademi Militer Tahun 1991.
Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana pernah menjabat sebagai Direktur Pendidikan dan Latihan Pusat Intelijen Angkatan Darat (Pusintelad), di mana Brigjen TNI Aminullah ketika itu menjabat sebagai Wakil Komandan Pusintelad.
Sebagai anggota BIN, Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana pernah bertugas di wilayah Jambi, Sumatera Selatan, dan Jawa Timur, dan inilah kali pertama baginya berkunjung dan bertugas di wilayah Sultra. Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana dan istri dikaruniai dua putra, yang salaseorang di antaranya adalah anggota TNI Angkatan Laut dan saat ini bertugas di Lantamal Ambon.
Pada Acara Pisah-Sambut Kabinda Sultra hari itu, dirangkaikan pula dengan penandatanganan Akta Serah-Terima Aset Gedung Kantor Perwakilan BIN Daerah Prov. Sultra, dari Gubernur Ali Mazi kepada Brigjen TNI Aminullah yang disaksikan Kabinda Sultra Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana.
Selain itu posisi Ketua Pengurus Daerah e-Sport yang sebelumnya dipegang Brigjen TNI Aminullah diserah-terimakan kepada Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana yang disaksikan Ketua Umum KONI Sultra Ibu Agista Ariany Bombay.
Acara diakhiri dengan saling tukar cinderamata serta kenangan-kenangan dan Buka Puasa Bersama. []
Ilham Q. Moehiddin
Jubir Gubernur Sulawesi Tenggara
*Foto: JGS/Frans Patadungan © 2021; Indra Hafiz Amasi © 2021; Ahmad © 2021.