GUBERNUR Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Ali Mazi, SH., diwakili oleh Sekretaris Daerah Sulawesi Tenggara, Drs. Asrun Lio, M.Hum., Ph.D., membuka Musyawarah Alim Ulama, guna memaksimalkan peran alim ulama dalam menjaga stabilitas politik dan keamanan, khususnya menghadapi Bulan Suci Ramadan maupun tahun politik di Bumi Anoa, pada Minggu 19 Maret 2023, bertempat di Aula Kantor Majelis Ulama Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara.
Sebagai wadah tempat berhimpunnya para ulama hingga para cendekiawan muslim khususnya yang ada di Provinsi Sulawesi Tenggara, Gubernur Ali Mazi menaruh harapan penuh terhadap keberadaan MUI Sulawesi Tenggara, utamanya dalam menghadapi Bulan Suci Ramadan dan tahun politik di Bumi Anoa.
“Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara menitip permohonan maaf dan salam karena tidak dapat hadir, yang disebabkan ada kegiatan yang sifatnya tidak dapat diwakilkan. Namun demikian, Gubernur Sulawesi Tenggara menaruh harapan kepada MUI Sulawesi Tenggara, mengingat peranan lembaga ini sangat besar dalam membimbing, membina, dan menjadi pengayom umat, karena MUI sendiri beranggotakan mulai dari kaum ulama, para pemimpin organisasi, hingga cendekiawan muslim yang ada di Sulawesi Tenggara khususnya,” ucap Gubernur Ali Mazi yang diwakilkan Sekda Sultra, Asrun Lio.
Majelis Ulama Indonesia Sulawesi Tenggara diyakini mampu menghasilkan musyawarah yang dapat berlaku dan diterima pada seluruh wilayah Sulawesi Tenggara, tentunya melalui sosialisasi MUI yang ada disetiap wilayah daerah ini, guna menyatukan gerak langkah bersama menuju harapan bersama. Hal ini dikarenakan dalam MUI Sulawesi Tenggara berkumpul orang-orang yang memiliki pemahaman memadai terkait agama, sehingga Sangat membantu dalam pencarian solusi terhadap masalah keumatan.
Berkaitan dengan peran MUI Sulawesi Tenggara yang cukup strategis, maka Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara turut memberikan perhatian terhadap keberadaan Kantor MUI Sulawesi Tenggara yang terletak di kompleks Kawasan P2ID Kendari, dimana tiga tahun sempat tidak dapat digunakan namun kini bisa difungsikan kembali, melalui keterlibatan para pihak terkait. Bahkan Gubernur Sulawesi Tenggara telah mendisposisi untuk tindak lanjut pembangunan aula termasuk beberapa fasilitas lainnya.
“Melalui amanah UU maka MUI merupakan satu-satunya ormas yang setiap tahunnya mendapatkan dana hibah dari pemda. Hal ini dikarenakan tugas dan fungsi MUI yang cukup strategis tersebut, misalnya berkaitan dengan keamanan politik maka tetap melibatkan peran MUI,” ucap Sekda Sultra, Asrun Lio, yang juga Ketua Komisi Pendidikan MUI Provinsi Sulawesi Tenggara.
Dalam kesempatan itu juga, Sekda Sultra, Asrun Lio, bersama-sama menyambut Bulan Suci Ramadan dengan penuh suka cita, terlebih dalam momen tersebut terdapat sejumlah kegiatan diantaranya Pekan Tilawatil Quran Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia, yang rencananya akan dibuka oleh Presiden Republik Indonesia. Untuk itu, mari tata daerah untuk memberikan kesan-kesan yang baik kepada para tamu yang akan berkunjung nanti.
Ketua MUI Sultra, Drs. KH. Mursyidin, M. HI., mengatakan musyawarah tersebut awalnya akan tergelar di hotel, namun untuk lebih mengakrabkan tempat, terlebih baru ditempati kembali setelah tiga tahun fakum, maka terlaksana di Kantor MUI Sultra, sekaligus sebagai ajang syiar dan sosialisasi kepada masyarakat maupun para tamu undangan yang hadir, mulai dari Sekda, Wakapolda, Kepala Staf Operasional Intelijen BIN Sultra, Dandim Kendari, ketua dewan pertimbangan MUI Sultra, Ketua MUI Sultra beserta pengurus, para pimpinan ormas, hingga para pimpinan pondok pesantren.
“Terima kasih kepada Pemprov Sulawesi Tenggara, Polda Sultra dan para pihak yang telah banyak memberikan bantuan, khususnya kepada Sekda Sulawesi Tenggara dan Wakapolda yang sempat hadir untuk melihat secara langsung kondisi kantor MUI Sulawesi Tenggara. Kami berterima kasih kepada Gubernur Sulawesi Tenggara karena telah memberikan instruksi pemakaian kantor ini kembali. Alhamdulillah, setiap tahun juga kita mendapatkan dana operasional sehingga sangat membantu aktivitas perkantoran MUI Sulawesi Tenggara. Kami juga berharap bisa membangun masjid di sekitar wilayah ini,” tutur Ketua MUI Sultra, Mursyidin. []
Ilham Q. Moehiddin
Juru Bicara Gubernur Sultra