Hari Otonomi Daerah ke-XXVII
Pentingnya peningkatan kapasitas daerah melalui inovasi. Setiap daerah memiliki kualitas otonomi berbeda yang dapat dibangun lewat inovasi. Kapasitas tiap daerah berbeda sehingga tidak bisa kita menjadikan parameter secara umum bagaimana suatu kualitas otonomi daerah. Peningkatan kapasitas otonomi daerah perlu dukungan kelembagaan yang baik. Dalam hal ini, penguatan kinerja sumber daya manusia (SDM).
Pentingnya kelembagaan yang ada di suatu daerah mendukung suatu aktivitas daerah. Penting juga bagaimana memperkuat SDM aparatur yang ada untuk melaksanakan berbagai kewenangan yang telah diberikan pemerintah pusat.
Untuk itu, Pemerintah Kota dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah untuk berkolaborasi menghadirkan kesejahteraan dan pelayanan publik yang baik untuk daerah. Tentunya, kapasitas daerah akan terlihat dari seberapa berkualitas pelayanan publik yang pada akhirnya menjadi instrumen yang baik untuk menghadirkan kepuasan masyarakat.
Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan menjadi tuan rumah kegiatan nasional Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-XXVII.
Mengawali rangkaian Peringatan Hari Otonomi Daerah, Pemerintah Kota Makassar menggelar seminar nasional bertajuk “Refleksi 27 Tahun Otonomi Daerah dalam Rangka Mewujudkan Otonomi Daerah Maju, Indonesia Unggul“
Dalam seminar itu, Pemerintah Kota Makassar menghadirkan beberapa narasumber seminar nasional secara luring. Turut hadir narasumber nasional secara virtual, yakni Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri; Direktur Jenderal Otda RI; dan Bupati Dharmasraya.
Seminar itu diikuti langsung seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah lingkup Pemerintah Kota Makassar, Badan Usaha Milik Daerah, Badan Usaha Milik Negara, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kota Makassar, serta stakeholder terkait berjumlah sekitar 300 orang.
Secara virtual, hadir pula Sekretaris Daerah Provinsi se-Indonesia, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan se-Indonesia, Kepala Biro Pemkot se-Indonesia berjumlah berjumlah sekitar 700 orang. []
